Pendalian IV koto/ Jurnalriau.co - Bupati hadiri dan menutup secara resmi Pagelaran pentas seni budaya suligi 2019 di desa suligi kec.pendalian IV koto, kab.Rokanhulu yang berlangsung selasa 31 desember 2019. 

Hadir dalam acara ini ketua TP-PKK Rokanhulu Hj.Peni Herawati Sukiman, Sekretaris Daerah Rokanhulu H.Abdul Haris, S.Sos.M.Si, Ketua Dharmawanita Rokanhulu Hj.Netty Haris, Kepala dinas PUPR Anton, Kepala Dinas Perhubungan Andi Anto, Camat Pendalian IV koto Afkar, S.Sos, Serta Seluruh Kades Pendalian IV koto. 

Pagelaran pentas seni ini di isi dengan penampilan seni budaya  seperti tarian tradisional, dan Penampilan silat dari psht pendalian 1V koto. 

Kades Suligi Yoyon Sulistion mengatakan dalam sambutannya rasa terimaksih yang tak terhingga atas kehadiran bapak bupati dan rombongan,yang mana didalam jadwal yang padat serta kondisi jalan yang parah beliau masih mau mengunjungi desa kami. 

Dapat saya laporkan terkait acara pentas seni budaya ini bahwa pelaksanaan acara pentas seni ini sudah berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 29 sampai 31 yang mana dalam tiga hari ini diadakan pentas seni berupa Qasidah, kuda lumping, tari zaman, tari tor - tor dll, yang diikuti juga peserta dari desa lain di Kec.Pendalian. 

"Terlepas dari Perhelatan acara Ini saya selaku kades suligi mewakili masyarakat ingin menyampaikan keluh kesah kami yang utama terkait jalan yang setiap hari nya kami tempuh dan kami pergunakan untuk mengangkut hasil perekonomian kami, kami berharap kepada bapak bupati agar sudi kiranya memperhatikan dan memberikan kami pengaspalan jalan penghubung antar desa lebih kurang 6 sampai 7 km"pinta kades. 

"sudah barang tentu dengan dikabulkannya permintaan kami ini, maka kami tidak akan lupa akan perjuangan dan usaha bapak, oleh karena itu kami juga tidak akan enggan dan berpaling dari bapak tekhusus pada tahun 2020 akan datang" ungkapnya. 

Kades Yoyon juga berharap semoga dengan diadakannya pagelaran pentas seni ini masyarakat bisa lebih berkreasi,tampil dan trampil untuk desa suligi, karena pagelaran pentas seni ini mengusung tiga inovasi desa yakni pertama perpustakaan wawasan pengetahuan, kedua adalah sanggar, supaya bisa memperhatikan dan melatih anak anak kita, terahir yang ke tiga yakni embung sebagai tempat ekonomi dan wisata desa suligi. 

Dikesempatan yang sama selaku bupati rokanhulu dalam sambutannya mengucapkan selamat dan terimaksih kepada pengurus persiapan acara yang sudah susah payah dalam mensukseskan acara ini, sehingga bisa berjalan dengan lancar dan aman. 

Kemudian terkait permintaan pembangunan tadi "Saya berupaya bagaimana supaya jalan desa suligi ini akan bisa di aspal secepatnya, insyaallah pada bulan dua ini akan kita lelang dan akan mulai dikerjakan sekitar bulan 4 (april) nanti, bukan hanya jalan namun setelah jalan itu selesai kita akan pasangkan lampu jalannya" kata sukiman

Dirinya menambahkan bahwa Semasa kepemimpinan nya sekitat 2 tahun ini dirinya sudah membangun aspal jalan di desa desa lebih kurang 160 km, yang merupakan suatu bukti kepedulian nya pada masyarakat yang sangat membutuhkan kemerdekaan jalan sehingga mudah dalam mengakses hasil perekonomian. 

Usai dalam penyambutan nya bupati menutup secara resmi pentas seni budaya suligi 2019 dan menikmati penampilan anak anak Psht dan beberapa tarian tradisional yang ditampilkan. (JK)