www.jurnalriau.co
Galeri Foto - Advertorial - Pariwara
 
Desa Se Rohul Adakan Penajaman Sasaran Data Masyarakat Miskin Ekstrem
Jumat, 29-12-2023 - 16:27:03 WIB

TERKAIT:
   
 

jurnalriau.co|Rohul - Dalam melakukan Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE), Pemerintah melakukan berbagai upaya yang terarah, terpadu, dan berkelanjutan, baik Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat dalam bentuk kebijakan, program dan kegiatan pemberdayaan, pendampingan, serta fasilitasi untuk memenuhi kebutuhan dasar setiap warga negara.


Data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) adalah kumpulan informasi dan data keluarga serta individu anggota keluarga hasil pemutakhiran Basis Data Keluarga Indonesia (Pendataan Keluarga Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional/PK-BKKBN 2021) di setiap wilayah pemutakhiran (RT/Dusun/RW) dan setiap tingkatan wilayah administrasi (desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi dan pusat) yang tersimpan dalam file elektronik dan sudah divalidasi NIK oleh DUKCAPIL serta memiliki status kesejahteraan (Desil).

P3KE dikelola oleh Tim Nasional Penanggulangan Percepatan Kemiskinan (TNP2K). Data dalam P3KE digunakan untuk menanggulangi kemiskinan ekstrem. Mengutip laman P3KE Kemenko PMK, kemiskinan ekstrem adalah kondisi ketidakmampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar yang meliputi makanan, air bersih, sanitasi layak, kesehatan, tempat tinggal, pendidikan, serta akses informasi terhadap pendapatan dan layanan sosial. Seseorang dikatakan masuk dalam kemiskinan ekstrem nasional jika pengeluarannya tidak lebih dari Rp10.739 per hari atau Rp.322.170 per bulan.

Garis kemiskinan ekstrim di Indonesia ditetapkan oleh BPS. P3KE dipakai pemerintah untuk mencapai target Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE). 
Strategi dalam percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem secara tepat sasaran dilakukan melalui strategi kebijakan yang meliputi:

• Pertama, pengurangan beban pengeluaran masyarakat melalui pemberian bantuan sosial, jaminan sosial dan subsidi yaitu kelompok program/kegiatan.
• Kedua, peningkatan pendapatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat.
• Ketiga, penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan melalui pembangunan infrastruktur pelayanan dasar.

Berkaitan dengan hal tersebut Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebagai sekretariat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), pada Jumat (29/12/2023), telah melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) guna melakukan verifikasi dan validasi data P3KE kabupaten Rokan Hulu tahun 2022. dengan turun langsung ke 16 kecamatan yang terdapat 145 desa dan kelurahan yang berada di kabupaten Rokan Hulu.
 
Tim Verifikasi dan Validasi Data Keluarga Miskin Ekstrem Desa se-kabupaten Rokan Hulu yang bertugas melaksanakan verval data P3KE dengan mensasarkan data dengan metode by name by addres (BNBA) dengan menyertakan titik koordinat serta dokumentasi kondisi rumahnya. Sehingga diharapkan mampu mendapatkan data yang akurat tentang kondisi dan tempat tinggalnya. Tim ini yang terdiri dari 4 Orang, yaitu 1 Orang Tim Pendamping Keluarga, 2 Orang Aparatur Desa serta 1 Orang Kader PKK Desa. 

Waktu pelaksanaan verval data dijadwalkan dapat tercapai selama 10 hari setelah dilakukan Forum Discusion Group (FGD), sehingga dapat segera di dapatkan data verval pada minggu kedua bulan Nopember 2023. Hasil Verifikasi dan Validasi Data P3KE desil 1. Hasil verifikasi data menunjukkan bahwa ada ketidak konsistenan dalam data kemiskinan ekstrim. Beberapa kasus menunjukkan adanya kesalahan penginputan data, sedangkan kasus lain menunjukkan adanya tambahan data yang tidak valid serta ditemukan data baru kondisi masyarakat yang tidak mampu selain desil 1 serta diluar data P3KE. 

Untuk diketahui, Desil adalah kelompok persepuluhan yang menunjukkan tingkat kesejahteraan Rumah tangga. Desil 1 adalah rumah tangga yang masuk dalam kelompok 1 - 10% dan merupakan kelompok dengan tingkat paling rendah kesejahteraannya dihitung secara nasional.

Berdasarkan data P3KE desil 1 kabupaten Rokan Hulu tahun 2022 dari Kemenko PMK terdapat sebanyak 10.708 Kepala Keluarga (KK) Miskin Ekstrim, kemudian dilakukan pencocokan data sehingga didapatkan:

Kondisi Keluarga Tidak Mampu dengan Hasil Pencocokan Data (KK) 7.489 dengan Prosentase 69,94. Kondisi Keluarga Mampu dengan Hasil Pencocokan Data (KK) 2.210 dengan Prosentase 20,64, Selanjutnya Kondisi Keluarga Pindah domisili/tidak ditemukan dengan Hasil Pencocokan Data (KK) 986 dengan Prosentase 9,21, dan Kondisi Keluarga Data ganda dengan Hasil Pencocokan Data (KK) 23 dengan Prosentase 0,21.

Kemudian dari pada itu juga ditemukan data baru:
1. Data keluarga tidak mampu dari desil lain sebanyak 2.173 Keluarga
2. Data keluarga tidak mampu diluar P3KE sebanyak 49 Keluarga

Selanjutnya Analisa Data P3KE hasil Validasi dan Verifikasi Desa oleh Tim Analisis Data Keluarga Miskin Ekstrem Kabupaten Rokan Hulu dimana Analisa data hasil verval dilakukan melalui pengecekan lebih lanjut oleh Tim Analisis Data Keluarga Miskin Ekstrem Kabupaten Rokan Hulu. Dan hasil verval data dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan penegasan untuk memberikan bantuan kepada keluarga miskin tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 201/PMK.07 /2022 Tentang Pengelolaan Dana Desa, Pasal 12 ayat 1 huruf c, yang menyatakan “data angka kemiskinan Desa menggunakan data jumlah penduduk miskin Desa berdasarkan data pensasaran percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem yang ditetapkan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang bersumber dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional;”

Proses verifikasi dan validasi data penting untuk memastikan akurasi dan keandalan data mengenai kemiskinan ekstrim di kabupaten Rokan Hulu, untuk dijadikan salah satu dasar pengambilan keputusan, agar kemiskinan ektrim di Kabupaten Rokan Hulu dapat segera teratasi dengan cepat dan tepat sasaran.

Dari kegiatan verval P3KE tahun 2023 oleh Bappeda Kabupaten Rokan Hulu mampu meningkatan metodologi pengumpulan data untuk meminimalkan kesalahan dan menjamin kualitas data yang lebih baik. Sehingga perlu terus dilakukan evaluasi dan perbaikan terhadap sistem penginputan data agar keberlanjutan dan akurasi data dapat terjaga.



 
Berita Lainnya :
  • Desa Se Rohul Adakan Penajaman Sasaran Data Masyarakat Miskin Ekstrem
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 Mantan Camat Tenayan Raya Nilai Penetapan Dirinya Sebagai Tersangka Tidak Prosedural
    2 Ketua SOIna Riau Hj Novilia Kembali Raih Prestasi Membanggakan
    3 Giat Vaksinasi Massal di Premiere Pekanbaru
    Kapolda Riau: Kita Dukung Penuh Program Strategis Nasional Vaksinasi Covid-19
    4 Gelar Pasar Murah, Angkasa Pura Berbagi Sambut Ramadhan 1442 H
    5 Sejumlah Alumni ITB Kunjungi Pendiri KAMI Syahganda di Bareskrim Polri
    6 PT Angkasa Pura II Bandara SSK II Pekanbaru Kembali "Berbagi" di Ramadhan 1442 H
    7 Ratusan Petugas Bandara SSK II Pekanbaru Divaksinasi Massal
    8
    9
    10
     
    Galeri Foto - Advertorial - Pariwara
    Redaksi - Disclaimer - Pedoman Berita Siber - Tentang Kami - Info Iklan
    © 2019 PT. Mimbar Melayu TBK, All Rights Reserved