Begini Proses Penangkapan Harimau Sumatera Teluk Lanus Usai Konflik Dengan Manusia
Jumat, 10-09-2021 - 15:48:02 WIB
|
Harimau |
JURNALRIAU.CO|PEKANBARU - Satwa liar Harimau Sumatera yang berkonflik dengan manusia di Kampung Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, korban seorang pekerja PT Uniseraya berinisial MA (16), Minggu (29/8/2021) lalu, berhasil ditangkap.
Penangkapan berawal Rabu (08/9/2021) sere, Tim gabungan Balai Besar KSDA Riau, Yayasan Arsari dan PT Uniseraya yang berada di camp mendengar suara pintu kandang jebak telah tertutup.
Di karenakan waktu telah malam dan kondisi gelap, maka tim memutuskan untuk melakukan pengecekan esok harinya.
Kamis (09/9/2021) pagi, saat tim melakukan pengecekan kandang jebak yang di pasang kira-kira 50 meter dari jasad korban ditemukan, Tim melihat seekor Harimau Sumatera telah masuk ke dalam kandang jebak tersebut.
Untuk memudahkan proses evakuasi harimau, kemudian Petugas melakukan pembiusan terhadap Harimau tersebut guna proses pindah ke kandang angkut.
Berdasarkan hasil observasi oleh tim medis dilapangan, diketahui bahwa satwa yang tertangkap itu berkelamin betina dan berumur sekitar 3 tahun.
Kondisi tubuhnya terdapat beberapa luka jerat di kaki depan sebelah kanan dengan kondisi luka jerat yang telah mengalami pembengkakan dan terdapat myasis (belatung) serta pembusukan jaringan.
Mengingat kondisi satwa, maka akan dilakukan observasi dan pengobatan di pusat rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat sebelum Harimau ini dilepaskan kembali ke habitatnya.
Plh Kepala Balai Besar KSDA Riau Hartono, mengingatkan kepada masyarakat agar tidak memasang jerat dengan alasan apapun.
"Karena dapat membahayakan satwa liar yang dilindungi serta menyampaikan agar pemegang konsesi aktif melakukan pembersihan jerat di wilayah konsesinya," pintanya.
Penulis : Hery
Komentar Anda :